Gresik Petrokimia Jelaskan Situasi Megawati Hangestri Jelang Final Four Proliga 2025

1 week ago 31
ARTICLE AD BOX

Bolaskor.com - Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia akan mengecek kesiapan Megawati Hangestri Pertiwi jelang pertarungan final four seri ketiga PLN Mobile Proliga 2025 di Sritex Arena Solo, 1-4 Mei 2025.

Pemain yang baru saja berpisah dengan klub bola voli Korea Selatan, Daejeon Jung Kwang Jang Red Spark, sudah tiba bersama tim barunya di Kota Solo, Rabu (30/4). Hanya saja, Mega belum tentu dimainkan Gresik Petrokimia.

Sesuai jadwal yang dirilis Proliga 2025, Gresik Petrokimia akan melawan Jakarta Pertamina Enduro pada Jumat (2/5) dan melawan Jakarta Electric PLN, Sabtu (3/5) sore. Hasil dari dua laga ini akan menentukan kans Gresik Petrokimia ke babak grand final di Jogja pada 10 Mei 2025.

Perwakilan manajemen Gresik Petrokimia, Putri Yulia Fitriani, mengatakan pihaknya akan melakukan cek medis terkait kondisi kebugaran Mega, dengan menggunakan metode pengecekan Magnetic Resonance Imaging (MRI).

Seperti diketahui bahwa Mega pulang dari Negeri Gingseng dalam kondisi cedera dan tak tampil pada seri kedua di Semarang pekan lalu. Selama gabung Gresik Petrokimia, Mega sudah mengikuti latihan bersama tim dengan porsi yang disesuaikan.

Baca Juga:

Menpora Dito Ingin Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Sudirman 2027

Kemenpora Kucurkan Rp420 Miliar untuk 13 Cabang Olahraga, PSSI Dapat yang Terbesar

"Hari ini kita akan final check untuk kondisi Mega dan dari hasil cek itu akan diputuskan apakah Mega akan bermain atau tidak besok (Jumat)," kata Putri Fitriani dalam jumpa pers di Hotel Novotel Solo, Rabu (30/4).

Kehadiran Mega pada final four kedua sempat memunculkan harapan agar pemain asal Jember itu dimainkan Gresik Petrokimia. Namun hingga selesainya empat hari penyelenggaraan di Semarang, Mega malah kedapatan hanya mencoba memotret rekan-rekannya dari pinggir lapangan. Videonya viral di media sosial.

Putri Fitriani pun membantah jika kehadiran Mega di Semarang hanya untuk menggertak lawan-lawan tim Gresik Petrokimia. Pihaknya tak pernah menjanjikan bahwa Mega akan bermain di Semarang.

"Kami hanya menyampaikan Mega ada di kota tersebut, mengenai bermain atau tidak kan kami juga melihat kondisi anaknya. Kalau untuk menakuti (tim lain), saya rasa juga tidak karena setiap tim sudah punya kekuatannya masing-masing," tutur Putri.

Namun, Putri tak memungkiri bahwa Gresik Petrokimia juga ingin Mega tampil di Solo. Namun manajemen dan tim pelatih tak mau memaksa Mega bermain andai kondisinya memang masih perlu istirahat, setelah dua tahun perjalanan yang sangat melelahkan.

"Pastinya harapan kami dan semua orang, Mega bisa tampil. Apalagi kami masih membutuhkan dua kemenangan lagi agar bisa lolos ke grand final. Makanya, dari kemarin di seri Kediri dan Semarang, kami juga tidak memaksakan dia bermain," ucap Putri.

"Biarkan dia menyembuhkan cederanya terlebih dahulu kondisinya. Kalau sudah siap dan kondisinya membaik sesuai hasil pemeriksaan dokter, kami baru bisa memainkan. Kalau memaksakan kan kasihan anaknya juga," pungkasnya. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)

Read Entire Article
Penelitian | | | |